Puluhan Duktang di Kecamatan Kediri Tabanan Terjaring Sidak Yustisi

Sidak penduduk pendatang (duktang) di wilayah Kecamatan Kediri, Senin (3/6/2024) malam.
Sidak penduduk pendatang (duktang) di wilayah Kecamatan Kediri, Senin (3/6/2024) malam.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Petugas gabungan dari kepolisian hingga perangkat desa melaksanakan sidak penduduk pendatang (duktang) di wilayah Kecamatan Kediri, Senin (3/6/2024) malam.

Sidak yustisi menyasar tempat-tempat rawan terjadi kriminalitas seperti kos-kosan serta bedeng-bedeng proyek vila yang ditempati penduduk pendatang. Hasilnya puluhan penduduk non permanen diperiksa dan hasilnya nihil ditemukan hal-hal mencurigakan.

Kapolsek Kediri Kompol I Nyoman Sukadana mengatakan, sidak yustisi dilakukan dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kediri.

“Kami lakukan penertiban administrasi kependudukan serta menjaga keamanan, kenyamanan dan ketertiban masyarakat di Kecamatan Kediri yaitu dengan melaksanakan pengecekan identitas KTP,” ujarnya, Selasa (4/6/2024).

Sukadana menyebut, kegiatan zidak sekarang ini bukan merupakan antisipasi terhadap penduduk pendatang melainkan bentuk pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga:  DPC PDIP Tabanan Usulkan Pemecatan Ketua PAC Kediri Akibat Daftar Calon Bupati Lewat Partai Lain

“Apalagi sampai mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat lain,” tambahnya.

Adapun lokasi pertama dilakukan sidak di bedeng proyek vila di Banjar Nyanyi Desa Beraban, Kediri Tabanan dengan tenaga kerja berjumlah delapan orang.

Selanjutnya, kos-kosan di Banjar Klakahan Kaja, Desa Buwit, Kediri Tabanan yang ditempati oleh 30 orang pekerja.

Di proyek vila di Banjar Delod Sema, Desa Buwit Kediri, Tabanan dengan jumlah tenaga kerja 46 orang dari Sunda Jawa Barat.

Baca Juga:  Paslon Diingatkan Buat Visi Misi Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

Bedeng pembangunan vila di Banjar Kelakahan Kaja, Desa Buwit Kediri, Tabanan dengan jumlah tenaga kerja empat orang

Bedeng pembangunan villa yang terletak di Banjar Delod seme, desa Buwit Kediri, Tabanan dengan jumlah tenaga kerja 9 orang.

Bedeng pembangunan vila di Banjar Buwit Kaja, Desa Buwit Kediri, Tabanan dengan jumlah tenaga kerja sembilan orang asal Pacitan, Jawa Timur.

Bedeng pembangunan vila yang terletak di Banjar Buwit Kaja, Desa Buwit, Kediri, Tabanan jumlah tenaga kerja 12 orang.

Baca Juga:  Soal Pengelolaan DTW Bedugul, Dewan Tabanan Sarankan Pemerintah Kabupaten Buat RDTR

Rumah kos di Banjar Mertasari, Desa Buwit, Kediri, Tabanan, dengan pemilik empat dengan 15 kamar. Kemudian, kos di Banjar Mertasari, Desa Buwit, Kediri, Tabanan, dengan jumlah kamar 17 kamar.

“Nihil ditemukan hal-hal mencurigakan yang menganggu kamtibmas. Namun, untuk pelanggaran administrasi selanjutnya diserahkan kepada kawil dan kepala desa untuk wajib lapor,” ungkap Sukadana.

Adapun personil yang melaksanakan kegiatan sidak duktang yakni, Polri sebanyak lima personil, TNI sebanyak dua personil, kecamatan sebanyak dua orang dan Linmas sebanyak 20 orang. (ana)