Usai Hari Ketujuh, Pencarian ABK Tenggelam di Pantai Soka Dihentikan 

Pencarian hari ketujuh ABK penangkap ikan yang tenggelam di perairan Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan.
Pencarian hari ketujuh ABK penangkap ikan yang tenggelam di perairan Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Pencarian terhadap Ali Syaifuloh, anak buah kapal (ABK) penangkap ikan yang tenggelam di perairan Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, dihentikan.

Proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan dihentikan dengan pertimbangan pencarian sudah dilaksanakan tujuh hari terhitung mulai dari Rabu (7/2/2024) hingga hari ini Selasa (13/2/2024), korban tidak kunjung ditemukan.

“Hingga hari ketujuh ini nihil ditemukan korban, maka sesuai SOP pencarian terhadap korban dihentikan atau dinyatakan berakhir,” ujar Kapolsek Selemadeg Kompol I Nyoman Sugianyar saat dikonfirmasi Selasa (13/2/2024).

Ia mengungkapkan selama proses pencarian melibatkan Tim SAR Gabungan dari Basarnas Denpasar, Satpolairud Polres Tabanan, Polsek Selemadeg, BPBD Tabanan, Bhuana Bali Rescue, Tagana Selemadeg Tabanan, RAPI hingga kelompok nelayan.

Adapun rute pencarian dan penyisiran yang telah dilakukan yakni untuk perairan dari Pelabuhan Pengambengan Negara, Jembrana sampai Perairan Pantai Soka Selemadeg Tabanan menggunakan Rubber Boat/RIB 01 Gilimanuk.

Baca Juga:  Jumpa Ratusan Pengurus Golkar Tabanan, Mulyadi-Ardika Tekankan Rapatkan Barisan

Pemantauan dari udara menggunakan Pesawat Drone Thermal milik Basarnas Denpasar. Kemudian, pencarian dengan berjalan kaki dengan rute ke arah Timur Pantai Soka sampai Pantai Abian Kapas, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, berjarak kurang lebih 12 kilometer.

Selanjutnya, ke arah Barat dari Pantai Soka sampai dengan Pantai Selabih, Selemadeg Barat, Tabanan berjarak kurang lebih 14 kilometer

Baca Juga:  Kapal KM. Permata 168 di Pelabuhan Benoa Meledak, Dua ABK Alami Luka Serius

“Kegiatan pencarian dan penyisiran dengan jalan kaki, dilaksanakan dialogis dengan para nelayan, pedagang dan warga masyarakat yang beraktivitas dipinggir pantai untuk membantu memberikan informasi apabila menemukan korban atau hal-hal mencurigakan,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Ali Syaifuloh terjatuh dan tenggelam di perairan Pantai Soka pada Selasa (6/2/2024) malam. Pria asal Banjar Kelapa Balian, Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana itu terjatuh saat menurunkan jaring ikan dari kapal.

Baca Juga:  Krama Desa Kediri Teriakan Dukungan Untuk Mulyadi-Ardika

Sebelum kejadian, korban yang merupakan ABK Kapal Riski Mubarok berangkat melaut dari Pelabuhan Pengambengan Negara bersama ABK lainnya untuk menangkap ikan sekitar pukul 16.00 WITA.

Sesampai di Perairan Soka sekitar pukul 23.30 WITA, ABK lainnya bermaksud menurunkan jaring untuk menangkap ikan, tiba-tiba terlihat korban terjatuh dari kapal ke laut dan tenggelam.

Kejadian itu lantas dilaporkan ke Nahkoda kapal dan melakukan upaya pencarian. Namun, korban tidak berhasil ditemukan. Selanjutnya, pencarian dilakukan dengan melibatkan Tim SAR Gabungan. (ana)