PANTAUBALI.COM, TABANAN – Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Kabupaten Tabanan memastikan pelayanan air bersih menjelang hari raya Galungan dan Kuningan yang jatuh pada akhir Februari 2024 ini tetap aman.
Hal itu disampaikan Kasubag Humas Perumda TAB Wayan Agus Suanjaya. Ia menyebut, Perumda TAB juga tetap menyiagakan personel selama libur Hari Raya Galungan dan Kuningan kurang lebih 15-20 orang jika sewaktu-waktu terjadi gangguan distribusi air di lapangan.
Tim teknis tetap siaga sampai malam hari selama Penampahan Galungan hingga Kuningan. Kemudian, penerimaan aduan pelanggan juga tetap kami terima selama 24 jam,” jelasnya, Rabu (7/2/2024).
Agus Suanjaya menjelaskan, Perumda TAB secara konsisten terus meningkatkan kualitas, kuantitas dan kontinuitas. Termasuk rutin melakukan step test (mencari titik kebocoran), rutin melakukan pemeliharaan jaringan dan pembersihan di intake-intake yang ada di sejumlah IPA milik Perumda TAB.
“Serta dengan sesegera mungkin melakukan perbaikan ketika terjadi gangguan seperti kebocoran pipa dan lain-lain,” ungkapnya.
Khusus selama libur Hari Raya Galungan dan Kuningan, sambung Agus, pelanggan diimbau untuk dapat melakukan pembayaran tagihan rekening air secara online. Melalui Indomaret dan Alfamart terdekat.
Selain itu pembayaran juga bisa dilakukan melalui teller, m-banking, internet banking, dan ATM Bank BPD Bali. Kemudian untuk pelanggan yang tidak memiliki rekening Bank BPD Bali dapat melakukan pembayaran dengan cara transfer antar Bank.
Pelanggan juga bisa melakukan pembayaran secara langsung melalui agen-agen Arindo atau griya bayar Bank BTN. Disamping itu, pelanggan juga diimbau untuk dapat menggunakan aplikasi SimpelTAB salah satunya untuk menyampaikan keluhan sehingga dapat lebih cepat ditangani.
“Selain menggunakan aplikasi SimpelTAB, Perumda TAB juga tetap mengoptimalkan layanan call center via WhatsApp dan Telepon. Bahkan kami telah menempelkan stiker yang berisikan nomor informasi pengaduan di masing-masing pelanggan untuk memudahkan pelanggan menyampaikan keluhan,” ucapnya.
Kemudian, per Januari 2024, biaya sambungan air minum baru mengalami penyesuaian yakni Rp1.950.000 (biaya standar). Sedangkan sebelumnya biaya standar sambungan air minum baru Rp2.773.585.
“Pertimbangan yakni memperluas cakupan pelanggan, sehingga semua masyarakat bisa mendapatkan pelayanan air bersih. Sementara jumlah pelanggan aktif per Januari 2024 adalah 64.615 SR,” imbuh Agus. (ana)