Pemkab Tabanan Gelar Upacara Pemelaspasan Alit di Padmasana Kantor Bupati

Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar upacara Memakuh, Mendem Dasar, Melaspas Alit, Ngaturang Guru Piduka, Caru Manca Sanak, Nuasen Karya, Nyukat Genah, Ngawit Nanceb Wewangunan Karya, Minggu (3/12/2023).
Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar upacara Memakuh, Mendem Dasar, Melaspas Alit, Ngaturang Guru Piduka, Caru Manca Sanak, Nuasen Karya, Nyukat Genah, Ngawit Nanceb Wewangunan Karya, Minggu (3/12/2023).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Dalam rangka Upacara Panca Wali Krama yang Puncaknya akan dilaksanakan pada 27 Desember 2023 mendatang, Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar upacara Memakuh, Mendem Dasar, Melaspas Alit, Ngaturang Guru Piduka, Caru Manca Sanak, Nuasen Karya, Nyukat Genah, Ngawit Nanceb Wewangunan Karya, Minggu (3/12/2023).

Karya yang berlangsung di Padmasana Kantor Bupati dan Padmasana Rumah Jabatan Bupati Tabanan, berlangsung tertib dan khidmat.

Nampak Bupati Tabanan yang diwakili Sekda I Gede Susila, para Asisten, seluruh OPD, Para Camat Se-Kabupaten Tabanan serta para ASN di lingkungan Pemkab Tabanan, Bendesa Adat dan Prajuru Adat Kota Tabanan turut berkontribusi dan mengikuti persembahyangan yang dimulai sejak pukul 7 pagi hingga pukul 1 siang tersebut.

Baca Juga:  Angka Kelahiran di Tabanan Rendah Hanya 1,8 Persen, Ini Penyebabnya

Rentetan Karya Agung ini, mulanya dimulai pada Saniscara Paing Kelawu di tanggal 2 Desember 2023, dengan kegiatan mereresik, matur pakeling/matur piuning, masang ider-ider, sementara puncak acara direncanakan berlangsung pada Buda Paing Landep, tanggal 27 Desember mendatang dengan upacara Ngenteg Linggih dan Pujawali.

Bupati Tabanan tentunya berharap, Karya ini bisa berjalan lancar dan sesuai dengan yang telah dicanangkan.

Melalui Sekda I Gede Susila, pihaknya berpesan agar mengajak seluruh komponen untuk menyongsong karya agung ini dengan manah lascarya, gotong royong dan tulus ikhlas. Susila juga mengapresiasi semangat gotong royong seluruh jajaran dan staf yang menunjukkan kesungguhan dalam mengikuti ritual ini sampai selesai serta menjaga dan mempersiapkan Karya ini dengan sebaik-baiknya.

I Gusti Ngurah Supanji, Selaku Inspektur Tabanan dalam pelaksanaan karya saat itu turut menambahkan arahan dari Bupati Sanjaya, bahwa Kegiatan Karya haruslah dilaksanakan dengan riang gembira, bersama-sama dan tulus ikhlas.

Baca Juga:  Seminggu Operasi Patuh Agung, Polres Tabanan Tindak 116 Pelanggar dan Catat 14 Kecelakaan

Hal tersebut tentunya agar memberikan dampak rasa saling memiliki, terutama terhadap bangunan di tempat kita bekerja, dan mampu meningkatkan semangat serta etos kerja di kalangan Pemerintah Kabupaten Tabanan.

“Kita semua, disarankan oleh Bapak Bupati untuk melaksanakan Karya dengan riang gembira. Jadi apapun kegiatan yang bersifat riang gembira itu nanti bisa disebarluaskan di kalangan OPD. Jadi, timbul rasa saling memiliki. Saya berharap, hari ini kita dibantu oleh Desa Adat Kota, mari kita tingkatkan rasa memiliki Karya ini,” jelas Ngurah Supanji.

Baca Juga:  Pemilih Lansia dan Jarak TPS Jadi Potensi Ancaman Partisipasi Pilkada 2024 di Tabanan

Pihaknya juga memastikan, Para OPD dibawah Pimpinan Sekda akan ikut meninjau dan berkontribusi, juga bersama-sama ‘mekemit’ agar sinergi dan semangat dalam membangun akan terus terjaga dengan baik.

“Upacara ini langka, maka bersyukurlah kita bisa melihat, menyaksikan dan ikut serta dalam prosesnya. Dalam Prosesi berikutnya, saya harap bapak dan ibu juga senantiasa terlibat,” harapnya lebih lanjut. (rls)