TMMD ke 114 Ditutup, Pemkab Tabanan Harapkan Pembangunan Mampu Geliatkan Perekonomian Masyarakat

TABANAN – Pantaubali.com – Kuatnya sinergitas dan kolaborasi yang terjalin antara TNI, Pemerintah Kabupaten Tabanan dan masyarakat, dibuktikan dengan suksesnya pelaksanaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang telah berlangsung selama 1 bulan lamanya. Mewakili Pemkab Tabanan, Sekda Dr. I Gede Susila, S.Sos., M.Si menghadiri undangan Penutupan TMMD 114 kodim 1619/Tabanan yang berlangsung di Lapangan Parkir Pura Luhur Muncak Sari, Desa Sangketan, Kecamatan Penebel, Tabanan, Rabu Pagi (24/8).

Kegiatan dihadiri oleh Dandim, Kapolres, Jajaran Forkopimda beserta perwakilannya, Para OPD Terkait di Lingkungan Pemkab Tabanan, Unsur Muspika Desa Sangketan, serta diikuti oleh seluruh anggota TNI di Kabupaten Tabanan. Dalam penutupan tersebut juga diisi dengan kontribusi berbagai IKM dan UMKM yang menyajikan jajanan khas Tabanan sebanyak 5 stan dan diertai dengan stand perpustakaan dan stand pelayanan kesehatan.

Mewakili Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M. Sekda Susila sampaikan apresiasi dan terima kasihnnya kepada seluruh jajaran TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Pemerintah desa, Prajuru adat yang telah terjun langsung dan berkolaborasi dalam membantu masyarakat melalui pembangunan fisik dan non fisik, serta sinergitas kuat yang telah dilaksanakan selama satu bulan penuh mulai tanggal 26 Juli hingga 24 Agustus 2022. Meskipun beberapa kendala pastinya dihadapai, termasuk faktor cuaca dan keterbatasan lain, namun dapat diatasi dengan baik dan tepat waktu.

Baca Juga:  DPRD Tabanan Perjuangkan Bantuan Sarana Prasarana untuk Nelayan

Adapun pembangunan yang dilakukan yakni pembangunan non-fisik berupa infrastruktur jalan yang emenghubungkan Desa Sangketan Kecamatan Penebel dengan Desa Wanagiri Kecamatan Selemadeg dan serta pelebaran badan jalan, pengerasan dan betonisasi badan jalan, pembuatan plat beton dan pembuatan gorong-gorong serta beragam kegiatan non-fisik seperti sosialisasi di masyarakat sebagai bentuk sinergitas dan kolaborasi TNI dan BNN, KB, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan serta dinas-dinas terkait lainnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Saya berharap melalui kegiatan TMMD ini dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan persaudaraan serta kemanunggalan TNI dan Rakyat dalam memperkuat rasa persatuan dan kesatuan” Ujar Susila.

Baca Juga:  Tekan Inflasi, Tabanan Gelar Operasi Pasar di Sepuluh Kecamatan 

Dirinya berpesan kepada seluruh pihak yang hadir kala itu, untuk tetap memelihara rasa kebersamaan dan hubungan emosional yang harmonis, semangat gotong royong dan hasil dari TMMD yang telah tercapai.

“Setelah kita berhasil membangun jalan ini, maka tolong pelihara dengan baik sehingga dapat menjadi kenangan yang selalu melekat di hati seluruh masyarakat dan kita semua yang terlibat dalam TMMD ini. Saya juga berharap, setelah terbangunnya jalan ini, masyarakat untuk terus memelihara dan merawat dengan baik karena ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kemajuan masyarakat di daerah ini” tambahnya.

Baca Juga:  Ketua DPRD Tabanan Apresiasi Semangat Gotong Royong Krama Desa Adat Padangan

Dengan selesainya program TMMD ke 114 ini, Susila juga berharap pembangunan ini mampu menumbuhkan geliat perekonomian masyarakat, dan menjadi tugas Pemkab serta Masyrakatlah untuk menyelesaikan seluruh pembangunan sampai tuntas.

Brigjen TNI Chairul Anam S.E., M.M menyambut baik selesainya program tahunan TMMD di Tabanan ini, Astungkara untuk TMMD yang ke 114 Tahun anggaran 2022 di kabupaten Tabanan, sudah selesai 100%, dan ini adalah program tahunan dari angkataan darat, bisa dilihat sendiri, masyarakat semuanya, dari berbagai unsur terlibar dalam pembangunan ini. Kedepannya, sesuai Dengan amanat Kasat, kami menghimbau untuk masyarakat menjaga dan alangkah lebih baik dilanjutkan lagi apabila ada yang belum selesai agar bisa digunakan dalam jangka Panjang” Chairul mengungkapkan.

Penutupan ditandai dengan pemotongan pita dan peninjauan lapangan.