Pelantikan PPK dan PPS Telah Dilakukan KPU Bali

DENPASAR – Pantaubali.com – Menurut, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bali, I Dewa Gede Agung Lidartawan, Selasa,(16/6) di Renon,Kota Denpasar,Provinsi Bali menyampaikan, adapun kondisi tahapan lanjutan Pilkada di Provinsi Bali saat ini untuk PPK dan PPS di KPU Bali khususnya telah dilantik sebelumnya sedangkan saat ini tinggal menggaktifkan kembali saja.

“Dalam rangka mengaktifkannya ada PPS yang direkomendasikan,karena masuk Sipol. Karena, disini ada PAW termasuk PPSnya ada yang mengundurkan diri, pengunduran tersebut dilakukan karena telah mendapat pekerjaan atau sekretariat yang notabena sudah pensiun dan akan diganti. Mereka akan bersama-sama dengan PPK yang kemarin telah dilantik untuk diaktifkan kembali.Sehingga pada, Selasa( 16/6) sudah langsung bekerja mempersiapkan rekrutmen PPDB.Yang mana, untuk di Bali jumlah Desa dikalikan dengan tiga orang jumlah PPS dan tiga orang untuk sekretariat PPS nya,” paparnya.

Terkait protokol kesehatan dalam kegiatan pelatikan tetap dilakukan.Seperti salah satunya, pelaksanaan kegiatan pelatikan.

Baca Juga:  WNA Perempuan Asal Belarus Tewas Tertabrak Bus di Jalan Sutomo

“Misalnya, dalam pelaksanan pelatikan yang kami lakukan di Kabupaten Badung.Karena PAW nya hanya 10 orang maka, kita melakukan pelantikan langsung di kantor.Tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti,mengatur jarak , memakai masker,memakai termoskaner untuk memeriksa suhu tubuh,” jelasnya.

Terkait kendala sampai saat ini, hanya kekurangan anggaran khususnya di Kabupaten Tabanan. Sembari Dirinya menghimbau, kepada semua kandidat nanti tidak menggunakan Baliho, karena di Provinsi Bali khususnya telah sepakat tidak akan menggunakan bahan dasar plastik.

Baca Juga:  WNA Perempuan Asal Belarus Tewas Tertabrak Bus di Jalan Sutomo

“Ya misal menggubah dengan film pendek khusus biografi mereka (para kandidat) untuk kita sebarkan. Sehinga, masyarakat pemilih mengetahui siapa orang yang akan dipilih, seberapa hebat mereka dan apa yang telah dilakukan untuk bangsa dan negara ini. Sehinga, menjadi pembelajaran buat masyarakat kita di Bali khususnya,” harapnya.