Gandeng 24 UMKM Lokal, Pemkab Badung Gelar ‘Jumat Ceria’

Acara Jumat Ceria di Lapangan Pusat Pemerintahan Badung, Jumat (16/2/2024).
Acara Jumat Ceria di Lapangan Pusat Pemerintahan Badung, Jumat (16/2/2024).

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Digelar di lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, acara ‘Jumat Ceria’ menggandeng 24 UMKM lokal se-Kabupaten Badung, Jumat (16/2/2024).

Acara tersebut dibuka pukul 06.30 sampai 12.00 WITA juga dihadiri seluruh jajaran pegawai pemerintahan. Adapun 24 UMKM yang hadir terdiri dari stand kuliner, dan juga stand aksesoris beserta pakaian yang berasal dari seluruh Kecamatan di Kabupaten Badung.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Badung I Made Widiana mengatakan, para pelaku UMKM yang terlibat dalam ‘Jumat Ceria’ ini tidak ada sistem seleksi secara detail dan dilaksanakan secara bergilir. Berbeda dengan pameran di mall dan diajak ke luar daerah baru diseleksi.

Baca Juga:  Tingkatkan Pemahaman Pengelolaan Dana BOS, Disdikpora Badung Gelar Sosialisasi untuk Satuan Pendidikan SMP 

“Acara ini kita sudah persiapkan juga untuk tanggalnya, yaitu pada saat tunjangan para pegawai kita sudah cair, dan diharapkan mereka dapat berbelanja sesuai kebutuhan mereka,” ujarnya.

Dia menjelaskan, acara kali ini diawali dengan senam bersama pada pegawai di lingkungan Pemkab Badung. Usai senam bersama mereka dapat berbelanja kuliner maupun pakaian di stand yang sudah dipersiapkan.

Baca Juga:  WNA Asal Amerika Tewas Tenggelam di Pantai Doble Six Seminyak

“Tadi kita awali dengan senam bersama dengan harapan, para pegawai di pemerintahan ini ceria dan sehat tentunya. Sementara, untuk UMKM kita berikan mereka ruang yang gratis untuk memasarkan produknya, sehingga kedepannya kita rencanakan untuk diberikan subsidi untuk harga kepada mereka,” jelasnya.

Widiana berharap dengan adanya ‘Jumat Ceria’ ini UMKM dapat merasakan kehadiran pemerintah dalam mendukung usaha mereka.

Baca Juga:  Diskerpus Badung Gelar Bimtek Kearsipan dan Perpustakaan untuk Kepala Desa

“Dan juga bagi mereka bisa memasarkan produk-produk terbaiknya. Selain itu pemerintah dapat mengetahui potensi UMKM yang bisa dikembangkan di Kabupaten Badung,” tambahnya. (jas)