Bekas Galian C Desa Kelating Overload Sampah, Bendesa Adat Minta Bantuan Alat Berat

Kondisi lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.
Kondisi lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mandung sejak Sabtu (14/10/2020), mengakibatkan pengiriman sampah ditutup sementara dan dialihkan ke lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.

Pantauan di lapangan Senin (16/10/2023), puluhan armada pengangkut sampah berjejer menunggu antrian di sepanjang jalan menuju lahan bekas galian C yang lokasinya berada di tengah-tengah persawahan dan pemukiman warga Desa Adat Kelating.

Bendesa Adat Kelating Dewa Made Maharjana mengatakan, rata-rata dalam sehari ada 66 truk pengangkut sampah yang datang sejak Pemerintah menjadikan bekas lahan galian C tersebut sebagai tempat pembuangan sementara.

Baca Juga:  Ditinggal Mandi, Gerombong Genteng di Desa Pejaten Terbakar

“Perhari maksimal 70 truk. Mulai hari Minggu kemarin sudah banyak sampah yang datang,” ujarnya.

Dia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan untuk mendatangkan alat berat untuk mempercepat proses penguraian tumpukan sampah sehingga mengurangi bau dan antrian armada pengangkut sampah.

Sebab, hanya ada satu alat berat yang beroperasi dan kondisinya pun sudah tua.

“Kami mohon dibantu alat berat agar mempercepat proses penanganan sampah dan tidak ada mobil sampah yang antrai di jalan desa,” ungkapnya.

Baca Juga:  PDIP Tabanan Usulkan Koster-Ace dan Koster-Giri dalam Pilgub Bali 2024

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Tabanan I Gede Susila mengatakan, bantuan alat berat di lahan pembuangan sampah Desa Adat Kelating akan segera diberikan.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk membantu mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan akibat antrian truk pengangkut sampah.

“Kami sudah koordinasi dengan Bapak Bupati. Apa yang dibutuhkan disana maka akan kamu bantu,” jelasnya. (ana)