Dewan Rapat Dengan Dinas Pendidikan dan BKPSDM Bahas PPPK Guru

 

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Komisi I dan Komisi IV DPRD Tabanan bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Dinas Pendidikan melaksanakan rapat kerja terkait rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru pada Kamis (30 Maret 2023) . Meskipun sudah dilakukan pengumuman Dewan menilai masih ada yang harus dituntaskan. 

Hal tersebut menyusul, dari total formasi yang dibuka hanya 482 yang lolos dari 561 pelamar. Sementara sisanya 79 ini dinyatakan tak lolos alias tidak dapat penempatan meskipun lulus passing grade. Dinas Pendidikan dan BKPSDM Tabanan pun meminta hal itu bisa segera dikoordinasikan mengingat Tabanan masih perlu guru.

Sekretaris Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dalam rapat itu menyampaikan 79 calon PPPK yang lolos passing grade namun tidak mendapat penempatan. Selain itu, terdapat juga 34 kasus redistribusi dimana tenaga PPPK guru yang lolos ditempatkan jauh dari tempat asal dan tempat melamar. “Jadi kami meminta penjelasan terkait hal itu,” ujarnya.

Baca Juga:  Polisi Ungkap Identitas Tujuh Pelaku Penganiayaan di Desa Nyambu

Bahkan dalam rapat tersebut Dewan menyoroti kekurangan guru di daerah pelosok di Tabanan seperti Pupuan, Selemadeg Barat, dan Baturiti masih belum terpecahkan. Kondisi ini pun diminta
Dinas Pendidikan dipermudah agar lebih banyak orang dapat masuk dapodik dan diangkat menjadi tenaga PPPK guru.

Sementara itu Kepala BKPSDM, I Made Kristiadi Putra, menjelaskan bahwa 79 calon PPPK tidak mendapat penempatan karena jumlah pelamar lebih banyak dari formasi yang tersedia dan mereka juga kalah dalam perangkingan. “Mengenai dengan retribusi guru akan dikoordinasikan,” tandasnya.